
Penyebab Pusing Kepala Migrain
1. Faktor Genetik
Penyebab pusing kepala migrain yang pertama adalah faktor genetik. Para peneliti menyebutkan bahwa migrain adalah gangguan neurologis turunan. Jika salah satu orang tua memiliki riwayat serangan migrain, maka anak memiliki 50% peluang terserang migrain juga. Peluang akan bertambah besar yaitu sebanyak 70% jika kedua orang tua memiliki riwayat tersebut.
2. Menstruasi
Tidak sedikit wanita yang mengalami migrain ketika akan menstruasi atau bahkan setelah menstruasi berakhir. Hal tersebut terjadi karena perubahan hormon esterogen. Tak hanya terjadi dalam masa menstruasi, serangan migrain juga bisa dialami wanita setelah masa menopause.
3. Makanan dan Minuman
Tanpa disadari, makanan dan minuman yang dikonsumsi juga bisa menjadi penyebab pusing kepala migrain. Makanan dan minuman yang mengandung MSG dan kafein bisa mempengaruhi sistem saraf pusat dan pembuluh darah pada otak yang bisa berakibat pada pembuluh darah di otak menjadi menyempit dan berkontraksi. Tak hanya MSG dan kafein, kandungan tiramin pada makanan juga bisa memicu adanya migrain karena bisa menyebabkan perubahan hormon otak dan mempengaruhi aliran darah. Peluang terjadinya migrain bisa lebih besar jika seseorang tersebut sensitif terhadap tiramin.
4. Stres
Kondisi emosional yang meningkat dan menurun secara tiba-tiba bisa memicu terjadinya migrain. Stres sendiri bisa terjadi ketika ada momen bahagia atau mengesalkan dan pada beberapa kasus menyebutkan bahwa migrain baru akan terasa ketika momen stres sudah selesai atau saat masuk pada masa relaksasi.
Itulah sedikit ulasan tentang penyebab pusing kepala migrain yang harus diketahui. Semoga bermanfaat.